Powered by Blogger.

Tipe/Bentuk Organisasi Berdasarkan Struktur Organisasinya






1.                  Organisasi garis (line organizationi),
2.                  Organisasi garis dan staf (line and staf organization) dan
3.                  Organisasi fungsional.

1. Bentuk Organisasi Garis
Bentuk organisasi garis adalah bentuk yang paling sederhana dan paling tua dalam organisasi. Struktur ini menggambarkan tekanan bahwa wewenang organisasi dipegang langsung oleh manajemen puncak atau manajer atas yang di terapkan pada karyawannya untuk mencapai keberhasilan. Namun demikian, manajer-manajer departemen masih diberi kesempatan untuk membuat pengambilan keputusan bagi departemennya, tetapi tetap dalam komando manajen puncak.
Organisasi garis didasarkan atas dasar wewenang langsung. Masing-masing manajer bertanggung jawab untuk mangumpulkan dan memproses informasi yang akan dikeluarkan departemennya bersama-sama dengan asisten manajer dan bawahan lainnya. Struktur organisasi lini lebih tepat diterapkan pada organisasi berskala kecil dengan lingkup dan volume kerja yang terbatas. Ciri-ciri dari organisasi garis adalah:
a.  Organisasinya relatif kecil dan masih sederhana,
b. Hubungan antara atasan dengan bawahan masih bersifat langsung melalui garis wewenang
    terpendek,
c.   Pucuk pimpinan biasanya pemilik perusahaan dan
d.    Jumlah karyawan relatif sedikit dan saling kenal mengenal.

       *  Kelebihan organisasi garis
Kelebihan dari organisasi garis yaitu:
a.  Koordinasi relatif mudah dilaksanakan,
b. Proses pengambilan keputusan, kebijaksanaan dan instruksi-instruksi berjalan cepat, tidak
    bertele-tele dan
c. Rasa solidaritas dan Esprit de Corp para karyawan pada umumnya tinggi, karena masih kenal
    mengenal.  

     * Kelemahan organisasi garis
Kelemahan dari organisasi gari yaitu:
a.   Ada kecenderungan dan kesempatan bagi pucuk pimpinan untuk bertindak secara otoriter/diktator,
b.  Maju/mundurnya organisasi bergantung kepada kecakapan pucuk pimpinan saja, karena wewenang
    menetapkan keputusan, kebijaksanaan dan pengendalian dipegang sendiri dan
c. Organisasi secara keseluruhan terlalu bergantung kepada satu orang, sehingga jika ia tidak
    mempu/berhalangan organisasi terancam kehancuran.

2    Bentuk Organisasi Garis dan Staf
Pada umumnya dilaksanakan oleh organisasi besar dengan daerah kerja yang luas, mempunyai bidang tugas yang beraneka ragam dan rumit serta jumlah karyawan yang banyak. Pada organisasi ini terdapat satu atau lebih tenaga staf. Staf adalah orang yang ahli dalam bidang tertentu yang tugasnya memberi nasihat dan saran dalam tugasnya kepada pimpinan dalam organisasi tersebut. Adapun ciri-ciri organisasi garis dan staf adalah:
a.    Pucuk pimpinannya hanya satu orang dan dibantu oleh para staf,
b.     Terdapat dua kelompok wewenang, yaitu wewenang lini dan wewenang staf dan
c.      Hubungan antara atasan dengan para bawahan tidak bersifat langsung.

    * Kelebihan organisasi garis dan staf
Kelebihan dari organisasi garis dan staf yaitu:
a.   Solidaritas dan Espirit de Cops karyawan kurang, karena tidak saling kenal mengenal dan
b.  Persaingan kurang sehat sering terjadi, sebab setiap unit / bagian      menganggap tugas
    tugasnyalah yang terpenting.


    * Kelemahan organisasi garis dan staf
Kelemahan dari organisasi garis dan staf yaitu:
a.   Asas kesatuan pimpinan tetap dipertahankan, sebab pimpinan tetap berada dalam satu tangan saja,
b.   Adanya pengelompokan wewenang, yaitu wewenang lini dan wewenang   staf dan
c. Pelaksanaan tugas-tugas pimpinan relatif lebih lancar, karena mendapat       bantuan data,
    informasi, saran-saran dan pemikiran dai para stafnya.

3    Bentuk Organisasi Fungsional

            Pada umumnya organisasi ini tidak mempunyai pimpinan yang jelas, sebab atasan berwenang memberi komando kepada setiap bawahan sepanjang masa hubungannya dengan atasan tersebut. Ciri-ciri organisasi fungisional adalah:
a.  Pembidangan tugas secara tegas dan jelas dapat dibedakan,
b.  Bawahan akan menerima perintah dari beberapa orang atasan dan
c.   Penempatan pejabat berdasarkan spesialisasinya.

     *  Kelebihan organisasi fungsional
Kelebihan dari organisasi fungsional yaitu:
a.  Para karyawan akan terampil dibidangnya masing-masing,
b. Direktur utama tugasnya ringan, karena para direkturnya adalah spesialis di bidangnya masing
    masing dan
c.  Solidaritas, moral dan kedisiplinan karyawan yang mengerjakan pekerjaan yang sama tinggi.

     * Kelemahan organisasi fungsional
Kelemahan dari organisasi fungsional yaitu:
a. Para bawahan sering bingung, karena mendapat perintah dari beberapa orang atasan dan
b. Para karyawan kadang sulit mengadakan alih tugas, akibat spesialisasi yang mendalam, kecuali
    mengikuti pelatihan lebih dahulu.

No comments:

Post a Comment

 

Blogroll

Most Reading